Alasan pinjaman online ditolak terus bisa karena berbagai faktor. Meski persyaratannya mudah, namun mengajukan pinjaman online tidak bisa semuanya pihak fintech keuangan terima begitu saja. Sebenarnya sama seperti bank konvensional, layanan pinjol juga memiliki kriteria masing-masing dalam mendapatkan nasabahnya. Bahkan pinjaman online juga menawarkan berbagai syarat agar para calon peminjam memenuhinya terlebih dulu.
Seperti yang kita tahu jika pinjaman online atau pinjol kini banyak sekali beredar di internet. Karena alasan inilah Anda harus bisa mendapatkan aplikasi terbaik. Bahkan pastikan juga jika penyedia atau platform pinjol yang Anda gunakan resmi terdaftar di OJK. Lantas apa yang membuat pengajuan bisa tidak pihak fintech terima? Kami akan berikan ulasan selengkapnya.

3 Alasan Pinjaman Online Ditolak Terus
Pengajuan pinjaman online sebenarnya tidak rumit. Anda cukup download aplikasi lalu kunjungi untuk bisa mendapatkan formulir pengisian data. Jika syarat lengkap dan cara mengajukan pinjaman tepat, tentu akan langsung di setujui atau di ACC oleh fintech pinjol.
Namun sering juga peminjam alami jika pengajuan pinjol tidak segera ACC. Hal ini bukan tanpa alasan. Ada banyak alasan yang bisa Anda lakukan agar pengajuan mereka terima dengan mudah. Berikut ini ada beberapa alasan mengapa pinjol tidak di ACC terus.
1. Riwayat Kredit yang Buruk
Alasan pinjaman online tidak lolos yang pertama karena riwayat kredit yang buruk bisa menjadi hal yang tidak menyenangkan. Riwayat kredit yang buruk dapat mempengaruhi kemampuan Anda untuk memperoleh pinjaman baik secara online maupun melalui lembaga keuangan lainnya. Jika Anda sering mengalami keterlambatan pembayaran tagihan atau cicilan, dapat mencerminkan ketidakdisiplinan dalam mengelola keuangan dan berdampak negatif pada riwayat kredit Anda.
Jumlah utang yang terlalu banyak dalam kaitannya dengan penghasilan dapat membuat lembaga keuangan ragu untuk memberikan pinjaman tambahan. Hal ini karena potensi risiko pembayaran yang lebih tinggi. Itulah mengapa alasan pinjaman online ditolak terus.
2. Pengajuan yang Melebihi Limit
Melebihi limit biasanya terjadi ketika Anda mengajukan pinjaman dengan jumlah yang melebihi batas maksimum yang pihak peminjam tetapkan tersebut. Hal ini juga bisa menjadi alasan pinjaman online terus mereka tolak. Setiap lembaga pinjaman memiliki batas maksimum pinjaman yang dapat peminjam ajukan. Jika jumlah pinjaman yang mereka ajukan melebihi batas tersebut, maka pengajuan pinjaman Anda dapat tolakan.
Batas maksimum pinjaman seringkali terkait dengan skor kredit dan penghasilan peminjam. Jika Anda memiliki riwayat kredit yang buruk atau penghasilan yang tidak mencukupi untuk mengakomodasi jumlah pinjaman yang peminjam ajukan, maka pengajuan Anda tidak lolos.
3. Gagal Verifikasi
Alasan pinjaman online ditolak terus akibat gagal verifikasi bisa menjadi masalah yang umum terjadi dalam proses pengajuan pinjaman. Verifikasi adalah tahap penting dalam proses pinjaman, lembaga pinjaman melakukan pengecekan data dan informasi pribadi peminjam untuk memastikan keabsahan dan keandalan informasi yang peminjam berikan.
Jika verifikasi gagal, pengajuan pinjaman dapat tertolak. Jika informasi pribadi yang Anda berikan tidak valid atau tidak sesuai dengan data yang ada dalam sistem, pengajuan pinjaman Anda dapat lembaga peminjam tolak. Lembaga pinjaman tidak dapat memverifikasi informasi yang Anda berikan, misalnya karena nomor telepon atau alamat email tidak aktif, maka pengajuan pinjaman Anda dapat memperoleh penolakan.
Ada banyak hal yang harus dilakukan agar pengajuan pinjol di ACC. Selain itu, pastikan Anda juga tahu apa alasan pinjaman online terus mereka tolak. Sehingga dapat memperbaiki setiap kesalahan yang Anda lakukan. Asalkan memenuhi syarat dan dokumen yang valid, maka pengajuan pinjaman akan lebih mudah di ACC.